HATI DAN LIDAH

"Seorang ibu yang dermawan telah menghadiahkan seekor kambing kepada wali Allah swt . Ibu itu berpesan, “Sembelihlah kambing ini dan berikan saya bahagian yang terburuk daripadanya untuk saya makan.” Setelah disembelih,Wali Allah itu mengirim hati dan lidah kambing kepada ibu itu. Beberapa hari kemudian, ibu itu sekali lagi menghadiahkan seekor kambing. Kali ini dia berpesan agar dikirimkan bahagian yang terbaik daripada kambing itu. Setelah kambing disembelih, Wali Allah itu mengirim hati dan lidah juga kepada ibu yang dermawan itu. “Kenapakah tuan mengirimkan kepada saya lidah dan hati ketika saya meminta bahagian yang terburuk, dan dikirimkan bahagian yang sama ketika saya memesankan bahagian yang terbaik?” tanya ibu tersebut kepada wali Allah swt itu. Wali Allah swt itu menjawab, “Hati dan lidah amatlah benar baiknya ketika ia benar baiknya dan menjadi buruk apabila keduanya buruk.” Mendengar jawapan tersebut, mengertilah ibu itu akan maksud Wali itu. Hati dan lidah itu adalah tunjang segala kebenaran kebaikan dan juga ibu kejahatan serta keburukan."